Kubah Masjid dengan Bahan Galvalum dan Bahan
Enamel saat ini sudah mulai populer dikalangan masyarakat Indonesia,
karena Bahan Galvalum merupakan sejenis tipe bahan Baja Ringan,
sehingga beban yang didapatkan tidak terlalu besar untuk sebuah bangunan masjid
itu sendiri. Karena banyak dikalangan masyarakat umum membangun sebuah masjid
tanpa memperhitungkan terlebih dahulu kekuatan bangunan atas masjid sehingga pemilihan
bahan untuk Kubah Masjid sangatlah penting untuk
dipertimbangkan.
Bahan
Galvalum sendiri mempunyai kelebihan dibandingkan bahan beton atau GRC
untuk Kubah Masjid. Selain
ringan, bahan galvalum juga anti karat dan ditambah dengan hasil
pengecatan yang sangat cerah dibandingkan dengan kubah beton. Kubah
Beton mempunyai beban yang sangat berat, dan apabila kubah
beton dipakai didaerah yang rawan gempa akan mempunyai resiko yang tinggi
terhadap keretakan dan keruntuhan.
Sebelum
pada tahap pemasangan panel-panel kubah masjid, kami memberikan
lapisan kedap air yang dibuat menyerupai kubah, sehingga apabila terjadi hujan
air tidak akan masuk kedalam ruangan masjid. Dan lapisan kedap air itu sendiri
ditopang menggunakan rangka pipa besi dengan diameter pipa yang menyesuaikan
diameter kubah masjid itu sendiri, sedangkan untuk ketebalan pipa tersebut
yaitu 1,6 mm.
Begitu juga dengan renovasi Kubah Masjid dengan bahan
beton yang beralih ke kubah masjid dengan sistem panel galvalum maupun
enamel, kami riset terlebih dahulu apakah kubah beton tersebut bocor
atau retak, kami akan memasang lapisan kedap air terlebih
dahulu sebelum memasang panel-panel kubah masjid.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar